Gelap,pengap,lembab, sumpek akan terasa bila rumah kita tidak memiliki bukaan yang memadai. Bila lubang angin, jendela dan pintu dirasa belum mencukupi kebutuhan sirkulasi udara dan pencahayaan yang baik,bisa dibuat ruang dengan bukaan di bagian atap di rumah. Ruang ini biasa disebut patio, yang diletakkan di tengah, pinggir, atau belakang rumah.
1. Patio dapat ditata menjadi taman yang dipenuhi tanaman, atau menjadi taman kering dengan batu-batuan sebagai elemen pengisinya.
2. Pilih tanaman yang tidak membutuhkan terlalu banyak sinar matahari dan mudah perawatan. Misalnya anthurium, palem, pandan bali,dll.
3. Beberapa tanaman dalam pot yang disusun sedemikian rupa berdasarkan komposisi dan peletakan yang tepat, bisa jadi pilihan pengisi patio
4. Selain ditanami tumbuh-tumbuhan, patio juga dapat dihiasi berbagai macam batu alam seperti batu paras,koral dan batu candi.
5. Untuk menciptakan kesegaran dan kesejukan, tambahkan elemen air berupa kolam dan pancuran.
6. Bila memang tidak memungkinkan menanam tanaman hidup di patio, bisa diletakkan tanaman artificial
7. Agar rumah tetap mendapat pencahayaan yang baik namun tidak terkena hujan, beri tudung atap yang terbuat dari bahan transparan atau genteng kaca.
8. Bisa juga dengan membiarkan atap terbuka namun dipasangi teralis yang permanent atau dibuka tutup dengan engsel. Lapisi lagi dengan kawat nyamuk untuk mencegah masuknya nyamuk sekaligus memecah curahan air hujan
Selasa, 05 Januari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar